Mengenal pikiran bawah sadar?

Pikiran bawah sadar manusia adalah potensi besar manusia yang kurang dimanfaatkan. Akibatnya, justru diisi oleh program-program yang negatif atau kurang bermanfaat, baik secara sengaja maupun tidak. Mengapa bisa begitu? Salah satunya karena kurang memahami apa itu pikiran bawah sadar, bahkan mungkin tidak menyadarinya sama sekali.

Dalam hipnoterapi maupun ilmu tentang pikiran, dikenal ada yang namanya pikiran sadar (conscious) dan pikiran bawah sadar (sub-conscious). Wujudnya memang abstrak, artinya tidak bisa dilihat langsung bendanya. Mirip software klo di komputer, sedangkan hardware-nya adalah otak.

Seiring dengan kemajuan pengetahuan tentang pikiran manusia, semakin banyak yang bisa ditemukan tentang potensi pikiran manusia. Salah satunya adalah potensi pikiran bawah sadar manusia. Untuk menggambarkan pikiran sadar dan pikiran bawah sadar ini, seringkali para ahli membuat perumpamaan sebuah gunung es batu di laut seperti gambar di atas.

Pikiran sadar adalah bongkahan gunung es yang tampak dipermukaan dan tampak kecil. Sedangkan pikiran bawah sadar adalah bagian bawah gunung es yang tak tampak dan lebih besar dari permukaan yang tampak. Penggambaran ini untuk menjelaskan betapa besarnya potensi pikiran bawah sadar. Tentu saja pikiran sadar juga punya potensi yang penting. Hanya saja, sebagian besar orang di luar sana yang mengabaikan pikiran bawah sadarnya karena ketidaktahuannya.

Pikiran sadar memiliki fungsi untuk menganalisa, mengidentifikasi, membandingkan, mengurutkan, memori jangka pendek, dan juga bersifat manual. Sedangkan pikiran bawah sadar memiliki fungsi memori jangka panjang, intuisi, kebiasaan, emosi, citra diri, keyakinan, nilai-nilai dan bersifat otomatis.

Nah, antara pikiran sadar dan pikiran bawah sadar ini ada sebuah filter yang disebut recticular activating system (RAS) yang berfungsi menyaring informasi dari pikiran sadar menuju pikiran bawah sadar. RAS terbentuk seiring dengan perjalanan usia, pendidikan dan pengalaman yang membentuk sebuah keyakinan. Maka sangat sulit untuk mengubah sebuah keyakinan yang sudah ditanamkan dari kecil karena RAS ini selalu mempertahan keyakinan yang lama.

Kembali ke pikiran bawah sadar. Ia memiliki pengaruh besar terhadap kehidupan seseorang. Jika pikiran bawah sadar didominasi program yang baik, maka baik pulalah hidup seseorang. Begitupun sebaliknya, jika pikiran bawah sadar didominasi program buruk, maka buruk pulalah hidup seseorang.

Jadi, agar kehidupan kita semakin baik, kita harus memberikan program yang baik-baik pada pikiran bawah sadar.  Karena, di pikiran bawah sadar inilah perubahan positif yang kita inginkan dapat mudah dilakukan.